Asus ROG GL552JX : Seri ROG yang Ramah di Kantong
Siapa yang tidak mengenal ROG
(Republic of Gamer)? Sub-brand buatan Asus ini terkenal sebagai ujung tombak Asus
dalam dunia gaming. Dengan begitu, tak perlu diragukan lagi bahwa semua yang
mengemban embel ROG adalah “built for gaming". Masalahnya, harga jual yang
dipatok menjadi tinggi. Seolah ingin melakukan pendekatan yang berbeda, Asus
merilis notebook ROG GL552JX.
Dikatakan berbeda karena notebook
ini menjadi anggota ROG yang memiliki harga jual terendah. Tentunya, terdapat beberapa
hal yang disesuaikan. Yang paling terlihat adalah kualitas layar. Di diagonal
15,6 inci, resolusinya hanya 1366x768, jauh dari standar full HD untuk laptop
gaming. Material yang digunakan juga masih TN, sehingga viewing anglenya tidak
sebaik IPS.
Untungnya untuk kuda pacu, Asus
tidak setengah hati. Paduan prosesor Intel Core i7 472OHQ yang memiliki 8 core
berkat HyperThreading dan GPU NVIDIA GTX 950M dengan VRAM 4 GB akan membuat
pengalaman gaming Anda menyenangkan. Prosesor yang digunakan tergolong tinggi
untuk kelas mobile, dan memiliki performa yang menyerupai Core i5 di kelas
desktop yang terkenal sebagai prosesor standar untuk gaming. Dengan TDP 47 W,
prosesor ini dapat mencapai frekuensi tertinggi hingga 3,6 GHZ. Sedangkan di
sektor grafis, GTX 950M membawa segala kebaikan Maxwell seperti performa per
watt yang lebih baik. Selain itu, rendahnya resolusi maksimal notebook ini
membuat Anda dapat menikmati kualitas grafis maksimal di game-game terbaru.
Dengan VRAM 4 GB, game rakus VRAM seperti GTA V dapat dilayani dengan cukup
baik.
Sayangnya, RAM yang tersedia
cukup rendah. Asus hanya menyertakan 1 stik berukuran 4 GB. Dengan 1 slot
tersisa, Anda dapat menambah RAM hingga maksimal 16 GB. Jenis RAM yang didukung
adalah SO-DIMM DDR3L 1,35 V dengan frekuensi maksimal 1.6OO MHZ.
Di sektor storage, tersedia 1 TB
HDD konvensional untuk menampung seluruh data Anda. Jika ingin performa lebih, terdapat
slot kosong untuk M.2 dengan konektivitas SATA3 yang terletak di dekat slot
RAM.
Bagaimana dengan performa gamingnya?
Game sekelas Metro ; Last Light mampu ditampilkan di 48 fps. Game terbaru seperti
GTA V memang memberi hasil yang lebih rendah, namun melihat besarnya RAM yang
hanya 4 GB membuat terjadi banyak stutter yang berujung pada minimnya fps yang
dihasilkan.
Dari segi daya tahan baterai,
tidak ada yang mengejutkan. Digunakan untuk bermain Grid 2 di preset Medium, baterai
notebook ini terkuras sekitar 92% dalam waktu 1 jam 38 menit. Keadaan notebook
saat pengujian adalah terhubung ke hotspot, dengan kecerahan layar dan speaker
berada di level 50%.
Selain performa, kualitas
pendingin di notebook ini juga patut diapresiasi. Selama di uji tidak terganggu
dengan suara dari fan pendingin ketika notebook digunakan untuk gaming. Pun
dengan palm rest yang terasa nyaman digunakan sekali pun notebook sedang
bekerja keras. Touchpad dan keyboard juga memberi kesan yang positif, dengan
backlit berwarna merah untuk meningkatkan visibilitas keypad di ruangan minim
cahaya.
Kesimpulan
ROG Terjangkau, Minus Full HD Display. Notebook ROG menjadi
andalan Asus di segmen mobile gaming. Kualitas yang dibawa berimbas pada
harganya yang selangit. Mencoba lebih bersahaja, Asus menjadikan ROG GL552JX sebagai
notebook ROG termurah. Pengurangan di sana sini tak terhindarkan, meski dua
komponen inti tetap berkualitas. Hasilnya, performa yang didapat cukup mumpuni.
Meski begitu, notebook ini bukan tanpa cacat. Untuk ukuran notebook gaming,
resolusi HD sudah ketinggalan jaman. Sisi positifnya adalah Anda dapat meningkatkan
level detail lebih tinggi di resolusi 768p ketimbang di 1.080p.
Produsen : Asus
Info : www.asus.com
Harga : Rp.
12.250.000
Distributor : Asus
Indonesia
Telepon : (021)
1500 128
Spesifikasi
Sistem Operasi : DOS
Layar : 15,6
inci (1366x768)
Prosesor : Intel
Core i7 4720HQ 2,6 GHz
Memory : 4
GB DDR3L 1600 MHz
GPU : NVIDIA
GTX 950M 4 GB
Storage : 1
TB 5.400 rpm
Wireless LAN : Qualcomm
Atheros AR956x 802.11a/b/g/n
Webcam : HD
Web Camera
Bobot : 2,6
kg
Baterai : 48
Wh (4 cell)
Special Feature: SonicMaster
Audio, Bang & Olufsen ICEpower, Backlit Keyboard
Sumber: CHIP Magazine
cocok buat gamer gamers ini..
ReplyDeletehttp://cody.id/produk/alat-buka-potong/