Xenom Pegasus PS15 : Tampilan Kelas Bawah, Performa Kelas Atas






Tren gaming di laptop seolah tidak pernah kehilangan penggemarnya. Hal ini disebabkan oleh portabilitas yang ditawarkan laptop, memungkinkan penggunanya bermain game di mana saja. Sayangnya secara performa, laptop masih tertinggal dari desktop. Mencoba tampil beda Xenom merilis seri baru yang mereka juluki All New Pegasus PS15.

     Mengapa berbeda? Karena laptop ini memang dirancang untuk gaming. Ini terlihat dari spesiļ¬kasi yang ditawarkan. Laptop yang diuji ini hadir dengan prosesor Intel Core i5 4210M. Prosesor ini lebih baik dari Core i5 U-series yang jamak ditemukan di laptop non-gaming. Jika dibandingkan dengan kelas desktop, 4210M memiliki performa yang mendekati Core i3 4130.

     Berpindah ke memory, tidak ada yang spesial di sini. Laptop ini dilengkapi dengan 1 keping RAM berukuran 8 GB. Anda dapat menambahkan 1 keping lagi demi mengaktifkan dual channel.

     Di aspek storage, laptop ini hadir dengan solusi hybrid. Untuk OS dan game yang sering dimainkan pengguna dapat memanfaatkan SSD sebesar 128 GB. Booting ke Windows membutuhkan waktu 15 detik berkat SSD. Data lainnya dapat di muat di HDD biasa yang berukuran 500 GB.

     Beralih ke aspek GPU, laptop ini diperkuat NVIDIA GTX 950M, dengan VRAM 2 GB DDR3. GPU ini masuk di kelas menengah ke atas, dan telah menggunakan chipset GM107 yang berbasis arsitektur Maxwell. Satu hal yang disayangkan adalah tipe VRAM yang hanya DDR3, berimbas pada performa gaming di resolusi tinggi.

     Puas membahas jeroan, kami memperhatikan fisik laptop ini. Dimensinya cukup besar mengingat laptop ini menggunakan display berukuran 15,6 inci dengan resolusi full HD. Dengan kerapatan 141 dpi, kami menemukan beberapa aplikasi tidak dapat menampilkan teks dengan jelas.


     Bagian utama dari laptop ini didominasi warna hitam, dan tidak ada kesan premium yang ditonjolkan. Speaker terletak di bawah palm rest dan memiliki tingkat suara yang tidak begitu besar walau kualitasnya cukup baik. Jika dibutuhkan, tersedia Creative Sound Blaster untuk tweaking audio.

     Keyboard yang digunakan memiliki layout dengan numpad. Dalam hal pengetikan tidak ada perbedaan yang mencolok dari keyboard laptop lainnya. Hal yang istimewa dari laptop ini lagi-lagi ada di "jeroannya", tepatnya di konektifitas wireless. Laptop ini telah mendukung koneksi Wi-Fi via 801.11ac, memungkinkan transfer data wireless hingga 1,3 Gbps.

     Sumber daya laptop ini bergantung pada baterai berukuran 48 Wh. Ketika menjalankan battery test via PCMark 8 Creative Suite, laptop ini menghabiskan 80% baterai dalam waktu 2 jam 28 menit. Hasil ini dicapai ketika layar dan speaker dalam level 50%, Wi-Fi on, dan 1 mouse terhubung ke laptop.

     Untuk gaming, performanya cukup baik. Game seperti Metro: Last Light dan Shadow of Mordor dapat dimainkan di full HD, tentunya dengan setting grafis yang sesuai. Dengan setting grafis medium, Metro mencatat hasil 43,73 fps dan SoM mencatat 33,68 fps.

Dapat Diandalkan

     Xenom Pegasus PS15 adalah gaming laptop dengan layar 15,6 inci. Spesifikasi yang dikandung bukanlah yang terbaik, namun masih sanggup memenuhi ekspektasi dalam gaming full HD. Bobotnya yang ringan, daya tahan baterai yang baik, dan palm rest yang tidak panas ketika digunakan menjadi poin plus lainnya. Satu hal yang disayangkan adalah tampilannya yang terkesan sederhana untuk kelas harganya. Jika Core i5 dirasa kurang, Anda dapat melirik versi Core i7-nya dengan selisih harga yang tidak begitu jauh.

(+) Bobot tergolong ringan, performa gaming cukup baik
(-) Paket penjualan minim, kapasitas HDD minim

PRODUSEN: Xenom
INFO: www.xenompc.com
HARGA: Rp13.700.000
DISTRIBUTOR: PT. Xenom Indonesia
TELEPON: (021) 4679 9799

SPESIFIKASI
SISTEM OPERASI: DOS
LAYAR: 15,6 inci [1920 x 1080]
PROSESOR: Intel Core i5 4210M 2,6 GHZ (up to 3,2 GHZ)
MEMORY: 8 GB DDR3 PC12800
GPU: Intel HD 4400 + NVIDIA GTX 950M 2 GB DDR3
STORAGE: 128 GB SSD (mSATA) + 500 GB HDD
WIRELESS LAN: 802.11ac
WEBCAM: 720p
BOBOT: 2,425 kg
BATERAI: 48 Wh Li-Ion
SPECIAL FEATURE: Creative Sound Blaster, Intel Wireless-AC, Customized Specs

Sumber: CHIP Magazine

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Game Tahu Bulat : Game Lokal yang Geser Peringkat Clash of Clans

Image
Salah satu game buatan pengembang Indonesia, tiba-tiba jadi fenomenal. Hingga 25 Mei, Game Tahu Bulat menempati urutan pertama di daftar puncak Google Play Store. Pada daftar Top Free Game, Game Tahu Bulat telah berhasil menggeser posisi Clash of Clan. Bila tren ini berjalan terus dengan baik, bukan tidak mungkin game Tahu Bulat akan jadi rival. Tahu Bulat, tidak lagi asing bagi telinga kita. Ini adalah makanan ringan tradisional yang sering dijual di kaki lima. Judul game yang dipilih memang terdengar kocak. Menggelitik rasa penasaran, tidak tunggu lama-lama kami langsung mengunduhnya. Apa betul game Tahu Bulat ini punya kans untuk menjadi game Android favorit berikutnya? Berikut ulasan kami mengenai game Android yang satu ini. User Interface Ketika kami memasuki dunia yang dibangun game Tahu Bulat, kami melihat pendekatan desain yang sederhana di dalamnya. Malah kami jadi teringat game flash zaman PC dahulu kala. Akan tetapi sentuhan ulang pada desain membawa ses
Read more

FIFA 16 (Android & iOS) Gameplay Menarik dengan Grafis Apik

Image
Dengan grafis yang mirip dengan aslinya. Bermain bola seolah dengan para pemain bintang sesungguhnya. Para penggila games pasti sudah tidak asing dengan FIFA 15. Games yang mengusung pertandingan sepak bola layaknya game Pro Evolution Soccer ini memang memiliki banyak penggemar dan selalu dinantikan kehadiran versi terbarunya. Game yang berjalan pada Platform Android dan iOS ini menawarkan kualitas visual gratis yang sangat baik. Bahkan wajah para pemain yang ada dalam game ini pun terlihat mirip dengan aslinya. Untuk versi terbaru yakni FIFA 16, EA selaku publisher dari game ini mengungkapkan bahwa game ini bisa berjalan di 5 platform sekaligus, seperti PlayStation 4, Xbox One, PlayStation 3, Xbox 360, dan juga platform mobile. Game sepak bola terbaru dari EA, game ini mirip seperti game sepak bola kebanyakan. Yang membedakan, banyaknya fitur yang tersedia di FIFA 16. Termasuk visual grafis yang lebih halus dibanding game sepak bola lainnya. Bagaimana fitur dan
Read more

Upgrade Memory (RAM) di Notebook

Image
Mengganti atau menambah (upgrade) memory notebook, tidak bisa langsung dilakukan layaknya desktop. Hal ini karena harus melakukan cek ke notebook melalui beberapa langkah berikut. 1. Sebelum membeli memory, periksa apakah tipe notebook Anda bisa dilakukan penggantian RAM sekaligus periksa informasi ketersediaan slot RAM dengan merujuk pada website resmi. Produsen atau vendor notebook memberikan tiga kemungkinan pada produk mereka, yaitu: a. Jika di sana tertera onboard memory maka tidak bisa dilakukan penggantian RAM sama sekali. Pabrikan telah mendesainnya dengan tujuan tertentu. b. Jika hanya tersedia 1 slot maka bisa dilakukan penggantian RAM sesuai kapasitas maksimal notebook. c. Jika ada minimal dua slot RAM bisa dilakukan upgrade. Biasanya motherboard pada notebook ini bisa menerima sejumlah kapasitas RAM yang cukup besar, setara dengan motherboard PC. 2. Periksa memory tipe memory yang digunakan pada notebook. Notebook menggunakan istilah SOD
Read more